cetusan sakit yang berarti

hari ini, malam ini, tepat pukul 20.06, aku sudah mengerti dan mulai menyadari kesalahanku. kesalahan yang takkan pernah ku ulang lagi. yaitu "menyakiti diriku sendiri"
selama ini, aku terlalu memaksakan diriku untuk mengambil sesuatu yang bukan untuk ku milikki. dan aku terlalu egois tanpa memikirkan penilaian orang lain tentang diriku. ternyata memang sikapku yang satu ini memang tak seharusnya aku pelihara.
tentang rasa suka, cinta, dan sayang yang saat ini ku berikan untuk seseorang, telah membutakan ku dan membuatku salah mengartikan apa itu yang namanya "cinta"
cinta yang terlalu aku kejar, yang terlalu aku genggam erat, dan terlalu sering aku puja puja, ternyata adalah sebuah kesalahan besar.
bukan cintannya yang aku sesali, namun pengorbannannya, yang selalu saja mengorbani jiwa dan ragaku, membuat ku selalu menangis kesakitan, membuatku selalu terluka, membuatku menjadi seorang yang lemah dan penuh dengan kesalah pahaman.
harus ku akui, perasaan ini memang masih ada. namun aku tak ingin lagi terlalu berharap pada sesuatu yang belum pasti.
lewat pertemuan dan ditemani perbincangan, terucap satu kalimat dari bibirnya, yang sangat teramat sakit saat aku mendengarnya. sakit bukan main. namun memberikan suatu perubahan besar pada ku.
pertemuan ku saat itu, akan menjadi pertemuan terindah, karna setelah sekian lama aku berdiam diri di tempat yang salah, baru saat itu aku berhasil pindah dari tempat itu, ke tempat yang lebih benar.
karna cinta itu bukan paksaan, bukan menyakiti diri sendiri, dan bukan keegoisan.
terimakasih, aku akan berubah...
saat ini, aku akan mulai memperbaiki kesalahanku dan mengobati luka yang sudah lama menempel di hatiku.
terimakasih, atas perkataan mu, yang membuatku tau diri.
dan maaf, jika selama ini mungkin aku membuatmu terganggu dengan atas segala yang telah kulakukan.