aku hanya lelah menunggumu

aku hanya lelah menunggumu

mungkin itu kata2 yang jadi tamparan buat aku sekarang
aku masih sama-
masih bersama dengan ambisiku
bertarung melawan segala egoku

seharusnya aku sudah menyerah
tapi, aku masih menganggap aku mampu bertahan dengan sesuatu yang tak pernah terjadi
kamu tau?
mungkin tidak.
atau iya.
aku hanya bisa menerka.
tak pasti.

semangatku hilang
tak seperti tempo hari
aku sudah terjatuh
butuh waktu untuk kembali bangkit
namun nampaknya hanya sia-sia
aku kembali terjatuh
bahkan lebih sakit dari sebelumnya
tak banyak kata yang aku sampaikan
hanya air mata yang sanggup menceritakannya
kamu tak akan pernah merasakannya
tak akan pernah.

mungkin mereka benar akan cerita tentangmu
dengan begini aku menjadi seorang yang tegar
yang mampu berdiri diatas karang-
bukan lagi seekor cacing yang hanya menjadi bahan permainanmu

mungkin aku tak akan pernah membencimu
tak akan pernah memaksamu untuk ada di hidupku
dan tak akan pernah melupakanmu -
kata mereka aku harus berdamai dengan hatiku sendiri
melawan segala egoku dan berhenti menyalahkan diriku sendiri

untuk apa aku bertemu denganmu?
hanya untuk menjadi penyenang sesaat?
aku kecewa. aku marah.
tak akan membuatmu kembali menengok.
hanya semakin menambah luka

aku sudah mencoba
mencoba menghindar
tapi aku gagal
bukan gagal, aku hanya kurang beruntung.
seharusnya
semuanya seharusnya

itu memang salahku.
salahku mengapa aku terjebak dalam perasaanku sendiri
terjebak dalam setiap waktu bersamamu

apa yang harus aku lakukan?
sekuat apapun aku melupakanmu, hanya semakin menambah luka
aku hanya ingin pergi dari hidup ini.
tak melihatmu
tak melihatnya
dan bahkan tak melihat mereka

aku hanya ingin menggapai mimpiku
tapi kau hancurkan
aku hanya ingin tersenyum bahagia
tapi kau merengutnya
entah apa salahku
mungkinkah ini karma?

kata mereka, aku tak menghargai betapa bahagianya hidupku ini.
aku punya mereka
punya mereka yang lebih berharga daripada kamu
mungkin perasaan ini sudah tak bisa dibendung lagi
sudah tak ada ruang untuk berdamai dengan diri sendiri

aku kalah dalam diriku sendiri
aku kalah dalam egoku
itu sakit
lebih sakit daripada kemarin
aku benar - benar menyerah.


dan Tuhan tolong aku, aku sudah lelah dengan semua ini................